Asal usul Aphrodite adalah masalah intrik dan perdebatan dalam mitologi Yunani, dengan dua catatan utama melukiskan potret kelahirannya yang sangat berbeda.
ee/pradshy IDN Times Neighborhood adalah media yang menyediakan System untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Topik:
Sosok kuno ini sering digambarkan sebagai remaja yang lebih tua – tiga tubuh bersayap ini terkadang dipersonifikasikan sebagai trio: eros (nafsu), himeros
Cupid yang bersayap ini adalah favorit para seniman dan penulis di Abad Pertengahan dan Renaisans, tetapi dia bukan sekadar simbol cinta bagi mereka.
Your browser isn’t supported any more. Update it to obtain the very best YouTube expertise and our latest functions. Find out more
Dikisahkan kalau Siwa, yang bersumpah akan menjadi petapa setelah kematian istri pertamanya, Sati, justru "dipaksa" untuk jatuh cinta lagi ketika melihat Rati.
Para dewa menghukum manusia karena kesombongan mereka dengan memisahkan mereka menjadi individu-individu. Jadi, hasrat sebenarnya adalah kerinduan untuk menjadi utuh kembali.
Your browser isn’t supported anymore. Update it to find the very best YouTube encounter and our most up-to-date attributes. click here Learn more
Skip to articles Make sure you note that this Web page is just not optimized for that browser you happen to be now making use of, Internet Explorer 11, and as a result some features my not appear as made.
Hal ini diilustrasikan dalam salah satu kisah Cupid Romawi yang paling berkesan yang menggabungkan unsur-unsur nafsu dengan refleksi filosofis.
Bagaimanapun juga, para dewa adalah cerminan dari karakteristik manusia sendiri. Artikel ini akan membahas seven dewa cinta dan nafsu dari berbagai mitologi. Berikut daftarnya.
Salah satu segmen yang paling berkesan dari dialog ini adalah ketika pembicara Aristophanes menggambarkan asal-usul Eros dengan humor. Dia menjelaskan bahwa semua manusia dulunya adalah dua orang yang digabungkan menjadi satu.
Meskipun standar cinta dan kecantikan telah berubah sejak awal peradaban, semua manusia pasti memiliki dorongan biologis yang tak terhindarkan untuk berkembang biak.
Mereka digambarkan tampak seperti manusia laki-laki dan perempuan, tetapi juga dapat mengubah diri menjadi hewan atau lainnya.